Mengenal Ejakulasi Dini

Taukah kamu kalau pria juga bisa memiliki gangguan kesuburan, salah satunya adalah ejakulasi dini. Seperti apa sih ejakulasi dini itu?


Sebelum membahas tentang ejakulasi dini, perlu dipahami diawal tentang beberapa gangguan fungsi seksual, yaitu:

  1. Gangguan libido (tdak memiliki nafsu atau rangsangan seksual),
  2. Gangguan ereksi (impotensi),
  3. Gangguan orgasme (tidak pernah merasakan kepuasan seksual),
  4. Gangguan ejakulasi (tidak mampu mengontrol dan menahan terjadinya ejakulasi).

 

Bila salah satu dari fungsi tersebut mengalami gangguan maka disebut disfungsi (fungsi terganggu). Gangguan tersebut tidak mengenal usia, dapat terjadi pada remaja sampai pria dewasa. Khusus nya gangguan ejakulasi masih terbagi lagi menjadi:


DEFINISI EJAKULASI DINI
Ejakulasi dini sebenarnya bukan suatu penyakit, melainkan kelainan yang muncul karena respon berbeda antara pria dan wanita dalam mencapai klimaks saat melakukan hubungan seksual. Ejakulasi dini adalah ejakulasi yang terjadi dalam waktu singkat dengan adanya rangsangan yang minimal, belum diinginkan dan membuat perasaan kecewa baik bagi yang bersangkutan atau pasangan atau kedua- duanya. Ejakulasi dapat terjadi sebelum, saat dimasukkan atau beberapa kali gesekan di dalam vagina. Ejakulasi dini dapat terjadi pada semua usia, terbanyak pada usia muda. Ejakulasi dini merupakan kelainan terbanyak dari disfungsi ejakulasi dan diperkirakan terbanyak dari disfungai seksual pada pria.

Tidak ada hubungan antara ejakulasi dini dengan gangguan sperma. Artinya, pria yang mengalami ejakulasi dini tidak berarti mengalami gangguan sperma, baik kualitas maupun kuantitas sperma. Ejakulasi dini tidak ada hubungannya dengan kesuburan. Jadi, kehamilan dapat saja terjadi asal sperma masuk ke vagina , kecuali dalam kasus parah di mana ejakulasi terjadi sebelum penetrasi.

PEMBAGIAN EJAKULASI DINI

PENYEBAB EJAKULASI DINI

Penyebab ejakulasi dini adalah sebagai berikut:

Pria dengan disfungsi ereksi pada umumnya mengalami ejakulasi dini. Sebaliknya pria dengan ejakulasi dini pada akhirnya dapat mengalami disfungsi ereksi. Penyebab utama Ejakulasi Dini adalah faktor psikologis dan emosional, sehingga cara pengatasannya dilakukan melalui pendekatan psikologis yaitu dengan pemberian konseling dan terapi seks, baik bagi penderita maupun pasangannya.

JENIS EJAKULASI DINI

Berdasarkan berat ringannya ada tiga jenis ejakulasi dini, yaitu :


AKIBAT EJAKULASI DINI

Ejakulasi dini menyebabkan ketidak harmonisan hubungan seksual pasutri. Pada ejakulasi dini, ketidak harmonisan disebabkan karena ketidak puasan kedua belah pihak. Meski mencapai orgasme, pria yang mengalami ejakulasi dini merasa sangat kecewa karena hubungan seksual berlangsung sangat singkat.
Reaksi lebih jauh yang muncul adalah perasaan takut atau khawatir setiap akan melakukan hubungan seksual. Perasaan ini justru akan semakin memperburuk keadaan ejakulasi dini bahkan pria tersebut dapat mengalami disfungsi ereksi.

Pada ejakulasi dini berat akan terjadi hambatan kehamilan karena sperma tidak sempat masuk melalui vagina (ejakulasi terjadi sebelum hubungan seksual berlangsung).

TERAPI EJAKULASI DINI

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi ejakulasi dini, yaitu :

Referensi :
1. Herbal Penyembuh Impotensi & Ejakulasi Dini (2010) , Joko Suryo
2. http://www.google.com/Gema Pria BKKBN, 2006, Tips Mengatasi Ejakulasi Dini, Jogjakarta, 1 November 2006.
3. Seksualitas Manusia: Masalah dan Solusi (2019), Dr. dr. Hudi Winarso, M.Kes., Sp.And
4. http://www.gatra.com/2005-06-19/versi_cetak.php?id=85068,2005, Ejakulasi Dini : Anti-Depresi Menunda Orgasme, Jogjakarta, 2 November 2006.

  Belanja Sekarang